Hasil Program dan Kebijakan Pemerintah Harus Bisa Dirasakan Masyarakat

By Admin

nusakini.com-- Menteri Ketenagakerjaan RI (Menaker) M. Hanif Dhakiri menekankan, bahwa hasil dari program dan kebijakan pemerintah harus bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Program dan kebijakan pemerintah tidak boleh hanya berlandaskan pada penyerapan anggaran saja. 

“Paling kunci adalah agar bagaimana semua program dan kegaitan yang dijalankan pemerintah dalam bidang ketenagakerjaan itu benar-benar bisa dirasakan masyarakat,” kata Menteri Hanif setelah membuka ‘Rapat Koordinasi Nasional Ketenagakerjaan’ di Hotel Bidakara Jakarta pada Kamis (2/2). 

Pada pertemuan yang diikuti oleh perwakilan dinas yang membidangi ketenagakerjaan di berbagai daerah tersebut, Menteri Hanif mencontohkan dengan Layanan Terpadu Satu Atap (LTSA). Layanan yang terintegrasi dengan beberapa dinas lain seperti keimigrasian dan BP3TKI tersebut, yang menjadi indikator pencapaian tidak hanya sebatas ketersediaan pegawai pelayanan yang ditunjang dengan berbagai fasilitas saja. Namun lebih dari itu, kualitas dan kuantitas masyarakat yang memanfaatkan layanan tersebutlah indikator utamanya. 

“Tapi, berapa orang yang berproses di situ itu lah manfaatnya. Jadi kalo dulu sedikit, sekarang banyak, itulah manfaatnya di situ,” lanjut Menteri Hanif. 

Menaker juga berharap agar pemerintah daerah benar-benar memperhatikan persoalan ketenagakerjaan. Menurutnya, perosalan pada bidang ketenagakerjaan adalah salah satu faktor ketimpangan sosial terjadi di Indonesia. 

“Oleh karenanya, dalam rangka kita ini menekan ketimpangan sosial, maka isu ketenagakerjaan itu harus didorong ke tengah. Nah salah satunya adalah dengan melakukan realokasi anggaran pendidikan yang nomenklaturnya itu benar-benar bisa diarahkan ke pelatihan kerja. Nah ini penting, tidak hanya untuk di pusat, tetapi juga daerah,” ujarnya. (p/ab)